JAKARTA-PLN Indonesia Power (PLN IP) kembali menegaskan posisinya sebagai pemimpin energi terbarukan di Indonesia dengan meraih empat penghargaan Subroto Award Subsektor EBTKE dari Kementerian ESDM. Penghargaan ini menunjukkan komitmen kuat PLN IP dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
Keempat penghargaan tersebut diraih PLN IP dalam empat kategori, yaitu Kategori Transisi Energi: PLN Indonesia Power, Badan Usaha Bidang Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan: PLN Indonesia Power Saguling POMU, Badan Usaha Bidang Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan: PLN Indonesia Power Mrica PGU, PLTM Gunung Wugul, dan Manajemen Energi pada Industri dan Bangunan Gedung (Pertambangan dan Energi): PLN Indonesia Power Priok PGU.
Penghargaan di kategori Transisi Energi diraih PLN IP atas keberhasilannya dalam mengembangkan berbagai inovasi dan solusi untuk mempercepat transisi energi di Indonesia. Salah satu inovasi yang dikembangkan PLN IP adalah pengembangan PLTS terapung di Waduk Cirata, Jawa Barat. PLTS terapung ini merupakan PLTS terapung terbesar di dunia dengan kapasitas 145 MW.
Penghargaan di kategori Badan Usaha Bidang Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan diraih oleh PLN Indonesia Power Saguling POMU dan PLN Indonesia Power Mrica PGU, PLTM Gunung Wugul. Kedua pembangkit listrik ini merupakan pembangkit listrik tenaga air yang berkontribusi besar dalam bauran energi terbarukan di Indonesia.
Sementara itu, penghargaan di kategori Manajemen Energi pada Industri dan Bangunan Gedung (Pertambangan dan Energi) diraih oleh PLN Indonesia Power Priok PGU. PLN Indonesia Power Priok PGU telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan efisiensi energi di lingkungannya, termasuk dengan memanfaatkan teknologi digital dan energi terbarukan.
Direktur Jenderal EBTKE, Ir. Yudo Dwinanda Priaadi, M.S., menyampaikan apresiasi kepada PLN IP dan seluruh pihak yang terlibat dalam percepatan transisi energi. Ia juga menyoroti kompetisi antarnegara ASEAN dalam mengadopsi teknologi energi terbarukan.
“PLN IP merupakan salah satu perusahaan yang berperan penting dalam percepatan transisi energi di Indonesia. Kami mengapresiasi upaya PLN IP dalam mengembangkan berbagai inovasi dan solusi untuk mendukung transisi energi,” ujar Yudo.
Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra, mengucapkan terima kasih atas apresiasi pemerintah melalui Kementerian ESDM terhadap dedikasi PLN IP dalam pengelolaan EBT di Indonesia.
“Penghargaan ini merupakan bukti komitmen PLN IP dalam mendukung upaya pemerintah untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060,” ujar Edwin.