JAKARTA - PT Haleyora Power (HP), sebuah anak perusahaan PLN yang fokus pada Operasi & Pemeliharaan (O&M) jaringan listrik, telah menandatangani sebuah nota kesepahaman dengan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel), anak perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), untuk bekerja sama dalam instalasi dan pemeliharaan infrastruktur ketenagalistrikan di sekitar Base Transceiver Station (BTS) telekomunikasi.
Penandatanganan nota kesepahaman ini berlangsung di Telkom Landmark Tower, Jakarta pada tanggal 8 Mei. Melalui kemitraan ini, mereka bertujuan untuk menjaga keandalan pasokan listrik di infrastruktur BTS serta ekosistemnya, yang diharapkan akan mendukung pengimplementasian layanan 5G guna meningkatkan kualitas jaringan telekomunikasi di Indonesia.
Isral, Plt Direktur Utama Haleyora Power, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas layanan telekomunikasi, yang dianggap sebagai aspek penting bagi masyarakat. Dia menekankan pentingnya listrik yang handal dalam infrastruktur BTS untuk memastikan kelangsungan layanan dan pertumbuhan bisnis Telkom group, serta memberikan kemudahan akses layanan telekomunikasi bagi masyarakat Indonesia.
Dari pihak Mitratel, Direktur Operasi dan Pembangunan, Hastining Bagyo Astuti, menyatakan optimisme mereka dalam menjawab tantangan pembangunan dan operasional menara BTS di berbagai wilayah Indonesia melalui kerjasama ini. Dia percaya bahwa kemitraan strategis antara Haleyora Power dan Mitratel akan dapat mengatasi tantangan pertumbuhan industri telekomunikasi dengan rencana Telkom grup untuk membangun dan mengoperasikan menara BTS di berbagai lokasi di Indonesia.
Turut hadir dalam acara penandatanganan MoU, Executive Vice President (EVP) Manajemen Portfolio PLN, I Nyoman Ngurah Widyatnya, menyoroti bahwa kemitraan ini mencerminkan implementasi program kolaborasi antar Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.