JAKARTA - Libur panjang Hari Raya Waisak membawa berkah bagi sektor pariwisata di Danau Toba. Hal ini terlihat dari lonjakan signifikan penumpang dan kendaraan di lintasan penyeberangan Ajibata-Ambarita. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat tiket ferry untuk Kamis (23/5) ludes terjual, mendorong perusahaan untuk menambah trip layanan hingga tengah malam. Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengungkapkan bahwa jumlah penumpang dari Pelabuhan Ajibata pada Kamis (23/5) meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan hari biasa. "Data mencatat, tiket selama 1 hari kemarin sold out. Kami melihat antusiasme masyarakat yang menyeberang sangat tinggi di long weekend ini," jelasnya. Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang, ASDP memperpanjang jadwal penyeberangan kapal ferry hingga tengah malam, dengan keberangkatan terakhir pukul 23.15. Penambahan trip ini dilayani oleh KMP Pora Pora dan KMP Ihan Batak. "ASDP akan tetap mengupayakan optimalisasi pelayanan kepada pengguna jasa yang ingin menyeberang," ujar Shelvy. "Kami akan terus memantau situasi dan jika diperlukan, akan menambah trip ekstra lagi." Sementara itu, di Pelabuhan Merak-Bakauheni... ASDP juga mencatat kenaikan jumlah penumpang dan kendaraan di lintasan Merak-Bakauheni pada Kamis (23/5). Meskipun terjadi peningkatan sekitar 50% dibandingkan rata-rata harian, arus penyeberangan tetap lancar. "Prediksinya kemarin, angka produksi kendaraan periode Hari Raya Waisak akan naik hingga delapan ribuan pada hari Kamis (23/5), namun tidak akan meningkat jauh seperti pada saat Idul Fitri di atas 10 ribu unit," ungkap Shelvy. ASDP memastikan bahwa fasilitas dan layanan publik di pelabuhan utama seperti Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk telah ditingkatkan untuk menjamin kenyamanan dan keamanan pengguna jasa. Lonjakan penumpang selama libur Waisak ini menunjukkan potensi besar sektor pariwisata di Danau Toba. ASDP berkomitmen untuk terus meningkatkan layanannya guna mendukung pertumbuhan sektor pariwisata dan memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat.