JAKARTA-PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) baru saja meluncurkan sistem pembelian tiket ferry online untuk rute Bira-Pamatata, yang dapat diakses melalui situs (https://trip.ferizy.com). Sistem ini mulai berlaku sejak Kamis (18/7) dan bertujuan untuk mempermudah akses bagi masyarakat yang bepergian ke Selayar dan Makassar.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyatakan bahwa digitalisasi ini merupakan bagian dari upaya ASDP untuk meningkatkan kualitas layanan dan aksesibilitas di seluruh Indonesia, khususnya di kawasan timur yang belum sepenuhnya terjangkau oleh teknologi terbaru. "Langkah ini diharapkan memperlancar mobilitas masyarakat dan distribusi logistik antara Selayar dan Makassar, memastikan kepentingan publik dapat terpenuhi lebih efisien," katanya.
Dengan sistem baru ini, pengguna dapat memesan tiket kapan saja dan dari mana saja, dengan berbagai opsi pembayaran yang memudahkan. Hal ini juga mengurangi waktu tunggu dan antrean di pelabuhan, serta memastikan distribusi barang, seperti bahan pangan, berlangsung lebih efisien.
Makassar, sebagai ibu kota Sulawesi Selatan, memainkan peran penting dalam distribusi material bangunan ke Selayar. Layanan digital ini diharapkan mempercepat proses pengiriman barang dan mendukung pembangunan infrastruktur di Selayar, sambil memperkuat hubungan ekonomi antara kedua daerah.
Selama periode Januari hingga Juni 2024, rute Pamatata-Bira dan Pelabuhan Bira melayani 67.830 penumpang dan 43.233 kendaraan, termasuk 23.224 unit kendaraan roda dua dan 20.009 unit kendaraan roda empat. Meskipun digitalisasi baru diterapkan pada lintasan ini, ASDP berencana untuk memperluasnya ke rute lainnya di Indonesia, dengan evaluasi terus-menerus untuk memastikan implementasi yang merata.
Shelvy menambahkan, "Kami yakin bahwa dengan perencanaan yang matang, semua lintasan di Indonesia akan dapat menikmati layanan digital ini, mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang lebih merata." Peluncuran sistem tiket online diharapkan meningkatkan layanan dan memenuhi kebutuhan transportasi yang semakin beragam.