Lombok – Menjelang gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024, Pertamina, bersama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA), menggelar Riders Parade di Kota Mataram. Para pembalap yang hadir bagaikan mega bintang, disambut antusiasme ribuan penggemar yang berdesakan di sepanjang rute parade. Acara ini berlangsung dari Lapangan Sangkareang menuju Teras Udayana di Lombok pada Rabu, 25 September 2024.
Parade ini dihadiri oleh pembalap MotoGP dari Pertamina Enduro VR46 Racing Team, yaitu Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi, serta pembalap lain seperti Jorge Martin, Enea Bastianini, Alex Rins, Jack Miller, Raul Fernandez, Luca Marini, dan Mario Aji. Marc Marquez juga hadir, menyusul di tengah parade.
Antusiasme masyarakat Mataram sangat mengesankan para pembalap, apalagi mereka sangat menyukai balapan motor paling bergengsi di dunia ini. Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Aji Anom Purwasakti, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat dan jajaran Forkopimda yang telah memberikan dukungan penuh untuk perhelatan ini.
"Saya terkesan dengan antusiasme masyarakat Lombok dalam mengikuti rangkaian acara Riders Parade Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024. Semua ini berkat dukungan dari pemerintah daerah. Semoga gelaran ini membawa manfaat yang baik bagi masyarakat, khususnya dalam sport tourism dan peningkatan ekonomi lokal di Lombok," ungkap Aji.
Senada dengan Aji, VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyampaikan bahwa rangkaian acara ini diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata di Lombok dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 adalah perhelatan tahun ketiga yang luar biasa. Antusiasme masyarakat dan dukungan pemerintah daerah sangat mengesankan. Harapannya adalah memberikan lebih banyak dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi Lombok,” ungkap Fadjar.
Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 akan dilaksanakan pada 27-29 September 2024. Untuk memeriahkan gelaran internasional ini, Pertamina akan mengadakan berbagai kegiatan menarik untuk pengunjung, termasuk Pertamina Energizing You Festival yang menghadirkan konser musik, pameran produk UMKM unggulan, dan booth Pertamina yang menjual merchandise resmi Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024.
Sebagai perusahaan pemimpin dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan mendorong program-program yang berkontribusi langsung pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Semua upaya ini sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Lombok – Sebanyak 60 kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berkesempatan berpartisipasi dalam ajang balap motor internasional Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024. Kelompok usaha ini tergabung dalam Rumah BUMN Lombok Timur, mitra binaan Pertamina.
Mitra binaan ini akan menyediakan berbagai souvenir serta produk makanan dan minuman bagi pengunjung di kawasan Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika. Salah satu yang mencolok adalah D'etnick Istana Mutiara Lombok, yang menawarkan souvenir menarik bagi wisatawan. Janual Aidi, pemilik usaha ini, menyatakan bahwa ini adalah tahun kedua ia berpartisipasi.
“Tahun lalu, kami meraih sekitar 200 juta dalam tiga hari kegiatan. Kami juga mendapatkan jaringan usaha yang luas dari pengunjung mancanegara,” ungkap Janual di Rumah BUMN Lombok Timur, Jl. TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid, Sandubaya, Kec. Selong, Kab. Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Bagi Janual, kesempatan yang diberikan Pertamina adalah berkah bagi kelangsungan usahanya. "Saya berharap gelaran ini membuat kami pengusaha yang tangguh dan memperluas jaringan lebih jauh," ujarnya.
D’etnick Istana Mutiara Lombok bergerak di bidang kriya dengan produk utama perhiasan dari mutiara yang diikat logam perak, emas, dan rhodium. Produk-produk ini dibuat oleh pengrajin lokal dengan memanfaatkan bahan baku unggulan, yaitu Mutiara Air Laut (south sea pearls), dengan tagline “Etnic, Elegant, Luxe, Modern Jewellery.” Perhiasan D’etnick menonjolkan desain etnik yang menceritakan kisah lokal dan juga memanfaatkan serbuk kulit kerang limbah kerajinan sebagai bahan kosmetik.
Sementara itu, pemilik usaha Kelapa Idea, Admiatun Suwendatanti, menyatakan bahwa dukungan dari Pertamina telah meningkatkan usahanya. "Dampaknya sangat signifikan. Pertama, kami memperoleh pendapatan yang jauh lebih baik. Kedua, branding yang membantu memperkenalkan produk kepada wisatawan lokal dan asing. Ketiga, kami dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar," jelas Admiatun.
Bergabungnya Kelapa Idea sebagai mitra binaan Pertamina telah membuka akses pasar luar negeri, termasuk Korea Selatan dan Malaysia. "Sejak bergabung dengan Pertamina pada 2022 dan aktif di berbagai pameran, produk kami semakin dikenal dan memperoleh akses pasar internasional," tuturnya.
Kelapa Idea didirikan untuk menangani masalah lingkungan di Desa Pohgading, di mana banyak limbah turunan kelapa tidak terkelola dan masyarakat minim keterampilan dalam pengolahan bahan baku. Dengan mengolah limbah tersebut, Kelapa Idea menciptakan berbagai kerajinan bernilai tambah.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan bahwa dukungan Pertamina pada Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 bertujuan untuk mendorong kemajuan UMKM di Lombok dan secara nasional. "Kami berharap ajang ini dapat dimanfaatkan oleh UMKM untuk meningkatkan omzet, memperluas jaringan, dan bahkan Go Global meraih pasar internasional," jelas Fadjar.
Sebagai perusahaan terdepan dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan mendorong program-program yang berdampak pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Semua upaya ini sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.