JAKARTA-Direktur Utama PT PLN Enjiniring (PLNE), Chairani Rachmatullah menghadiri acara penandatanganan kerjasama untuk pengadaan pembangunan empat Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG).
Keempat proyek tersebut melibatkan PLTMG Ambon 2 (50 MW), PLTMG Sumbawa 2 (30 MW), Paket PLTMG Tobelo 30 MW (Tobelo 10 MW dan Tobelo-2 20 MW), serta PLTMG MPP Manokwari (20 MW). Dalam proyek tersebut, PLNE terlibat aktif dalam pemilihan lokasi, penyusunan Feasibility Study (FS), Engineering Design, Bidding Document, Harga Perkiraan Engineering (HPE), dan Pendampingan Pengadaan.
PLNE menunjuk empat Project Team Leader (PTL) untuk memimpin masing-masing proyek, termasuk Akhmad Jakfar S., PTL PLTMG MPP Manokwari (20 MW); Nasrullah, PTL PLTMG Ambon 2 (50 MW); Indarto Anjar Prabowo, PTL PLTMG Sumbawa 2 (30 MW), dan Masri Mulyadi, PTL Paket PLTMG Tobelo 30 MW, yang memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun untuk memastikan kelancaran pelaksanaan proyek.
Dalam acara tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan terima kasih kepada PLNE atas dedikasinya dalam mendukung pembangunan keempat proyek PLTMG tersebut.
Ia menyebut bahwa pembangunan PLTMG merupakan cara tercepat untuk memperluas listrik di Indonesia Timur, dan proses pengadaannya didampingi oleh PLNE. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Direktur Utama PLNE dan timnya, berharap agar pembangunan proyek berjalan lancar.
Sembari memperkuat Sistem Kelistrikan dan meningkatkan rasio elektrifikasi, PLN dan PLNE berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia serta berkontribusi pada setiap Program PLN Menerangi Nusantara, dengan tujuan mendorong kesejahteraan masyarakat Indonesia.