JAKARTA-PLN Indonesia Power Kamojang POMU unit PLTP Lahendong, sebagai pelopor pembangkit listrik ramah lingkungan, berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan hidup satwa dilindungi. Salah satu upayanya adalah dengan melaksanakan program konservasi penyu hijau di Taman Wisata Alam (TWA) Batuputih, Sulawesi Utara.
Program ini melibatkan kerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Utara dan kelompok masyarakat terkait. Kegiatannya meliputi pemantauan populasi penyu, penangkaran tukik, dan pelepasliaran.
TWA Batuputih merupakan habitat penting bagi penyu hijau. Pantainya berpasir putih dan memiliki ekosistem yang mendukung kehidupan penyu. Namun, penyu hijau juga menghadapi berbagai ancaman, seperti perburuan telur, perdagangan ilegal, dan pencemaran lingkungan.
Pelepasliaran tukik merupakan salah satu upaya penting untuk menjaga kelangsungan hidup penyu hijau. Tukik yang dilepasliarkan diharapkan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, serta kembali ke habitatnya untuk bertelur.
Selain itu, program konservasi penyu hijau juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga kelestarian penyu hijau. Dengan demikian, masyarakat dapat berperan aktif dalam melindungi penyu hijau dari berbagai ancaman.
PLN Indonesia Power berharap bahwa program konservasi penyu hijau di TWA Batuputih dapat menjadi contoh bagi pihak lain dalam upaya pelestarian satwa dilindungi. Dengan kerja sama dan komitmen yang kuat, diharapkan penyu hijau dapat terus lestari dan menjadi bagian penting dari ekosistem laut.