JAKARTA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) bergerak cepat menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto dalam upaya menyiapkan pasukan untuk misi kemanusiaan di Gaza, Palestina.
Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen Indonesia dalam berperan aktif menjaga perdamaian dunia sekaligus menunjukkan solidaritas terhadap penderitaan rakyat Palestina.
Markas Besar TNI memastikan persiapan telah dilakukan dengan matang melalui pengerahan satuan-satuan yang memiliki keahlian khusus, termasuk pasukan zeni konstruksi dan satuan pengamanan. Kedua elemen ini akan menjadi bagian penting dari kontingen kemanusiaan yang disiapkan untuk membantu pemulihan kondisi Gaza pascakonflik.
Baca Juga
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah, menegaskan bahwa TNI menunggu keputusan resmi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebelum pengerahan pasukan dilakukan. Meski demikian, seluruh persiapan teknis dan personel telah disiapkan secara sigap.
Freddy menuturkan bahwa langkah cepat ini merupakan bentuk kesiapsiagaan TNI dalam mendukung kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
“Jenis pasukan yang kemungkinan akan dilibatkan terdiri atas unsur Satgas Gabungan TNI yang memiliki kemampuan zeni konstruksi. Kaitannya dengan pembenahan infrastruktur, dukungan kesehatan lapangan, rehabilitasi aspek psikologi, logistik, bantuan kemanusiaan, dan satuan pengamanan,” jelasnya.
Peran Vital Zeni dan Satuan Pengamanan di Misi Gaza
Dalam penjelasannya, Mayjen Freddy mengungkapkan bahwa satuan zeni memiliki peran vital dalam memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat konflik di Gaza.
Tugas mereka mencakup pembangunan fasilitas umum, rumah sakit darurat, dan sarana air bersih. Kehadiran satuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat Gaza untuk kembali menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih layak dan aman.
Selain zeni konstruksi, TNI juga menyiapkan satuan pengamanan yang bertugas melindungi seluruh personel misi dari potensi ancaman keamanan di wilayah konflik. “Satuan pengamanan memiliki tugas vital untuk mengamankan seluruh unsur yang bertugas dari potensi gangguan keamanan di wilayah konflik,” tegas Freddy.
Semua unsur kemampuan dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) telah disesuaikan dengan karakteristik misi di lapangan. Penyesuaian ini dilakukan agar setiap peralatan dan pasukan dapat berfungsi optimal tanpa melanggar prinsip efisiensi, keselamatan, dan kepatuhan terhadap hukum internasional.
Persiapan ini menunjukkan bahwa TNI tidak hanya siap secara teknis, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Misi ke Gaza bukan operasi militer, melainkan bentuk diplomasi kemanusiaan yang mengedepankan kepedulian terhadap penderitaan rakyat di wilayah konflik.
Profesionalisme dan Prinsip Perdamaian Jadi Prioritas
Lebih lanjut, Kapuspen TNI menegaskan bahwa seluruh langkah yang diambil akan dilaksanakan dengan profesional dan proporsional. TNI, kata Freddy, berkomitmen melaksanakan setiap keputusan pemerintah dengan mengedepankan prinsip perdamaian serta kepentingan nasional Indonesia.
“Intinya, TNI siap melaksanakan setiap keputusan pemerintah dengan profesional, proporsional, dan tetap menjunjung tinggi prinsip perdamaian serta kepentingan nasional Indonesia berdasarkan pada legal standing nasional dan internasional,” ungkapnya.
Freddy menambahkan bahwa kesiapan ini merupakan bentuk tanggung jawab TNI dalam mendukung kebijakan luar negeri Indonesia yang berlandaskan semangat non-blok dan solidaritas global.
Melalui misi kemanusiaan ini, Indonesia ingin menegaskan perannya sebagai negara yang berkomitmen terhadap perdamaian dunia sesuai amanat Pembukaan UUD 1945.
Selain itu, Freddy juga memastikan bahwa seluruh aspek logistik dan koordinasi antarinstansi telah berjalan baik. Berbagai skenario darurat telah disiapkan untuk memastikan keselamatan dan keberhasilan pasukan di lapangan.
Ia juga menekankan pentingnya koordinasi lintas kementerian agar setiap langkah TNI selaras dengan kebijakan diplomasi nasional.
Koordinasi Presiden dan Panglima TNI dalam Misi Kemanusiaan
Koordinasi antara Presiden Prabowo Subianto dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto disebut berjalan sangat baik dan intensif. Setiap keputusan strategis terkait pengerahan kekuatan militer, terutama untuk misi di luar negeri, selalu dibahas secara terarah, terpadu, dan melibatkan berbagai kementerian terkait.
Freddy menegaskan bahwa dalam setiap tahap perencanaan, TNI bekerja sama erat dengan Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri. Hal ini penting untuk memastikan bahwa langkah TNI tetap berada dalam koridor kebijakan luar negeri Indonesia yang menjunjung tinggi prinsip non-intervensi dan perdamaian.
Rencana pengerahan satuan TNI ke Gaza juga menjadi simbol kuat dari solidaritas kemanusiaan Indonesia. Selain memberikan bantuan nyata di lapangan, misi ini diharapkan memperkuat citra Indonesia sebagai negara yang aktif dalam diplomasi internasional dan mendukung solusi damai atas berbagai konflik global.
TNI bertekad menjalankan tugas kemanusiaan ini dengan sebaik-baiknya, membawa semangat profesionalisme dan dedikasi tinggi dalam setiap tindakan.
Persiapan matang yang dilakukan mencerminkan komitmen lembaga pertahanan Indonesia untuk tidak hanya menjaga kedaulatan nasional, tetapi juga ikut berkontribusi dalam menciptakan perdamaian dunia.
Alif Bais Khoiriyah
Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Spesifikasi Hp Vivo S50 Series Hadir November dengan Kamera dan Layar Canggih
- Rabu, 29 Oktober 2025
6 Wakil Indonesia Siap Tampil Maksimal dan Raih Prestasi di Hylo Open 2025 Jerman
- Rabu, 29 Oktober 2025
Gendis Cetak Prestasi, Atletik Indonesia Raih Medali Perunggu di AYG 2025
- Rabu, 29 Oktober 2025
Persiapan Matang dan Dukungan PSSI, Timnas U-17 Siap Ukir Sejarah di Piala Dunia
- Rabu, 29 Oktober 2025
Timnas Basket 3x3 Putri Indonesia Sukses Capai Peringkat Enam di AYG 2025
- Rabu, 29 Oktober 2025
Berita Lainnya
Spesifikasi Hp Vivo S50 Series Hadir November dengan Kamera dan Layar Canggih
- Rabu, 29 Oktober 2025
6 Wakil Indonesia Siap Tampil Maksimal dan Raih Prestasi di Hylo Open 2025 Jerman
- Rabu, 29 Oktober 2025
Gendis Cetak Prestasi, Atletik Indonesia Raih Medali Perunggu di AYG 2025
- Rabu, 29 Oktober 2025
Persiapan Matang dan Dukungan PSSI, Timnas U-17 Siap Ukir Sejarah di Piala Dunia
- Rabu, 29 Oktober 2025
Timnas Basket 3x3 Putri Indonesia Sukses Capai Peringkat Enam di AYG 2025
- Rabu, 29 Oktober 2025
Terpopuler
1.
BRI Siap Salurkan BLTS Kesra Dukung Kesejahteraan Masyarakat
- 29 Oktober 2025
2.
BNI Tingkatkan Penyaluran KPR Subsidi hingga Rp 17 Triliun
- 29 Oktober 2025
3.
IHSG Melemah, Rekomendasi Saham untuk Hari Ini
- 29 Oktober 2025
4.
Harga Minyak Dunia Naik Tipis Didukung Penurunan Persediaan AS
- 29 Oktober 2025
5.
Harga Emas Antam Turun, Investasi Logam Mulia Makin Hati-Hati
- 29 Oktober 2025








