JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto kembali menghadirkan layanan Motor Gratis (Motis) bagi masyarakat yang ingin bepergian saat libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026.
Program ini memungkinkan pengguna kereta api membawa sepeda motor tanpa biaya tambahan, sehingga perjalanan menjadi lebih efisien dan aman. Layanan ini berlaku untuk rute dari Stasiun Jakarta Gudang ke Stasiun Purwosari, Solo, dengan titik naik-turun motor di Stasiun Purwokerto, Kebumen, dan Kutoarjo.
Pelaksana Harian Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Imanuel Setya Budi Harwanto, menegaskan bahwa Motis merupakan salah satu program pemerintah untuk membantu masyarakat mengurangi kepadatan kendaraan roda dua di jalan raya selama masa liburan.
Dengan begitu, risiko kecelakaan dapat ditekan, dan perjalanan menjadi lebih nyaman. Selain itu, Motis juga diharapkan mendorong masyarakat menggunakan transportasi publik, sehingga arus lalu lintas lebih lancar.
Program ini sudah dibuka pendaftarannya sejak awal Desember hingga awal Januari mendatang. Pelaksanaan layanan Motis sendiri berlangsung pada dua periode utama, yaitu akhir Desember dan awal Januari.
Program ini menjadi salah satu alternatif aman bagi masyarakat yang ingin tetap membawa kendaraan pribadi saat bepergian ke kampung halaman atau destinasi liburan.
Kapasitas Angkutan Motor dan Penumpang Memadai
KAI Daop 5 Purwokerto menyiapkan lima kereta ekonomi dan empat kereta bagasi khusus motor setiap hari layanan. Kapasitas angkut motor mencapai 232 unit per hari, atau total 2.784 unit untuk 12 hari layanan. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan kuota, terutama pada puncak arus mudik Nataru.
Selain itu, kapasitas tempat duduk bagi penumpang yang ikut Motis juga mencukupi, yaitu 530 kursi per hari, sehingga total kuota penumpang mencapai 5.830 orang. Layanan ini memastikan peserta dapat bepergian dengan nyaman sambil membawa sepeda motor, sekaligus mengurangi risiko kemacetan dan kelelahan di jalan raya.
KAI pun memastikan semua fasilitas pendukung, mulai dari pengamanan hingga pelayanan bagasi motor, telah disiapkan untuk kenyamanan peserta.
Pihak KAI juga menekankan pentingnya disiplin peserta selama program berlangsung. Peserta tidak diperbolehkan mengikuti program mudik atau balik gratis lain.
Apabila terjadi pembatalan sepihak, peserta dapat dilarang mengikuti program Motis pada tahun berikutnya. Hal ini untuk menjaga kelancaran operasional dan fairness bagi seluruh calon penumpang.
Syarat Pendaftaran dan Ketentuan Peserta
Peserta wajib memiliki KTP, Kartu Keluarga, dan SIM C sebagai syarat administrasi utama. Sepeda motor yang dapat didaftarkan maksimal berkapasitas 200 cc. Setiap motor yang didaftarkan juga dapat difasilitasi pembelian dua tiket penumpang dan satu tiket infant untuk anak di bawah tiga tahun.
Dengan demikian, program ini sangat membantu keluarga yang ingin bepergian sambil tetap membawa kendaraan pribadi.
Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui situs resmi Motis atau melalui posko yang telah disediakan di beberapa stasiun.
Peserta juga disarankan memeriksa syarat dan ketentuan dengan seksama agar perjalanan tidak terganggu. Dengan sistem pendaftaran yang transparan, peserta dapat memastikan slot mereka terkonfirmasi dan terhindar dari kesalahan administrasi yang bisa menghambat perjalanan.
Selain kemudahan membawa motor, program Motis juga membantu masyarakat merencanakan perjalanan lebih matang.
Dengan transportasi yang terjamin aman, penumpang dapat fokus pada kenyamanan perjalanan, menjaga stamina, dan menikmati momen libur bersama keluarga tanpa khawatir macet atau kecelakaan di jalan raya.
Dampak Positif Program Terhadap Arus Lalu Lintas
Program Motis tidak hanya bermanfaat bagi peserta, tetapi juga berdampak positif bagi arus lalu lintas di wilayah yang dilintasi.
Dengan berkurangnya motor di jalan, kemacetan pada jalur utama yang menuju kota-kota besar dapat ditekan. Hal ini juga memberikan peluang bagi pengguna jalan lainnya untuk melakukan perjalanan lebih cepat dan aman.
Selain itu, pengurangan kepadatan kendaraan di jalan raya juga menurunkan risiko kecelakaan. Dengan motor dibawa menggunakan kereta api, pengendara bisa menikmati perjalanan yang lebih santai dan minim risiko, terutama pada kondisi cuaca atau arus lalu lintas yang padat.
Program Motis juga menjadi salah satu contoh transportasi multimoda yang mendukung mobilitas masyarakat. Dengan kolaborasi KAI Daop 5 Purwokerto dan DJKA Kementerian Perhubungan, masyarakat bisa merencanakan perjalanan yang efisien, aman, dan nyaman, sambil tetap membawa kendaraan pribadi.
Program ini dipastikan menjadi solusi transportasi populer bagi warga yang merayakan Nataru di berbagai daerah.