Scarlett Johansson Masuk Radar Pemeran Utama dalam Sekuel Film Batman

Scarlett Johansson Masuk Radar Pemeran Utama dalam Sekuel Film Batman

JAKARTA - Kabar mengenai Scarlett Johansson yang tengah dipertimbangkan untuk tampil dalam “The Batman Part II” mencuri perhatian para pecinta film. 

Aktris asal Amerika Serikat itu dikabarkan sedang menjalani proses negosiasi untuk bergabung dalam produksi terbaru yang diarahkan oleh Matt Reeves. Jika kesepakatan tercapai, Johansson akan beradu peran dengan Robert Pattinson yang kembali memerankan sosok Caped Crusader.

Proyek ini direncanakan mulai memasuki proses syuting pada musim semi mendatang. Warner Bros telah menargetkan penayangan film tersebut pada Oktober 2027, sehingga berbagai persiapan kini mulai berjalan. 

Baca Juga

Spesifikasi dan Harga Samsung S24 FE di Indonesia

Sebelumnya, “The Batman” yang tayang pada Maret 2022 berhasil meraup 772 juta dolar AS di box office dunia, memberikan dorongan besar bagi para kreatornya untuk melanjutkan sekuel. 

Reeves bersama rekan penulis Mattson Tomlin telah menuntaskan naskah untuk film lanjutan ini pada bulan Juni sebagai bagian dari persiapan menuju produksi.

Di sisi lain, terdapat kabar bahwa karakter Catwoman yang diperankan oleh Zoe Kravitz diperkirakan tidak akan kembali muncul dalam sekuel. 

Belum ada penjelasan lanjutan terkait alasan maupun arah baru yang akan diambil cerita, sehingga perhatian publik semakin tertuju pada bagaimana tim produksi ingin membentuk kembali atmosfer dan dinamika tokoh di film ini.

Detail mengenai peran potensial Scarlett Johansson juga masih dirahasiakan. Namun, antisipasi penonton meningkat karena langkah ini menandai perkembangan menarik dalam kariernya. 

Sebagai aktris yang telah terlibat dalam berbagai proyek besar, peluang untuk tampil di film superhero dengan pendekatan visual gelap khas DC tentu memberikan ruang baru bagi kreativitasnya.

Perpindahan dari Marvel ke DC sebagai Langkah Besar

Keterlibatan Johansson dalam sekuel Batman bukan hanya soal penambahan pemain baru, tetapi juga mencerminkan perubahan besar dalam perjalanan kariernya. 

Ia sebelumnya dikenal luas sebagai bagian dari Marvel Cinematic Universe, memerankan tokoh Natasha Romanoff alias Black Widow yang menjadi salah satu pendiri Avengers. Keputusannya untuk beralih ke DC memungkinkan dirinya mengeksplorasi dunia pahlawan dengan karakteristik berbeda.

Selain kesuksesannya sebagai Black Widow, Johansson belum lama ini membintangi film box office “Jurassic World Rebirth”. Ia juga sedang terlibat dalam proyek reboot “The Exorcist”, menambah deretan proyek waralaba besar yang ia jalani dalam beberapa tahun terakhir. 

Langkah ini menegaskan kapasitasnya sebagai aktris yang mampu menyesuaikan diri dengan berbagai genre, termasuk proyek-proyek dengan basis penggemar kuat dan ekspektasi tinggi.

Perjalanan karier Johansson juga menunjukkan bahwa ia tidak terpaku pada satu identitas sinematik. Perpindahannya dari dunia Marvel ke DC memberi ruang baru untuk menunjukkan fleksibilitasnya dalam menghidupkan karakter-karakter berbeda. 

Hal ini menjadi alasan mengapa publik menaruh perhatian besar pada peran yang mungkin akan ia emban di “The Batman Part II”.

Aktivitas Johansson di Industri Film di Luar Waralaba Besar

Meski sering dikaitkan dengan proyek-proyek waralaba besar, Johansson tetap aktif membangun portofolio film yang lebih personal. Ia baru-baru ini memulai debut sebagai sutradara melalui proyek drama berjudul “Eleanor the Great”. 

Film tersebut ditayangkan perdana di ajang Festival Film Cannes dan menjadi bukti bahwa ia ingin memperluas kiprahnya ke ranah kreatif lain, tidak hanya sebagai aktris tetapi juga sebagai sineas.

Setelah kesuksesan dengan “Eleanor the Great”, Johansson dijadwalkan membintangi film berjudul “Paper Tiger”, proyek terbaru garapan James Gray. 

Kesibukannya di luar IP besar menunjukkan bahwa ia terus mengejar proyek dengan pendekatan artistik lebih dalam, sembari tetap mempertahankan kehadirannya dalam film-film dengan skala produksi besar. Ia juga diketahui diwakili oleh CAA dan Yorn Levine LLC dalam pengelolaan kariernya.

Melihat berbagai aktivitas yang dijalani Johansson, publik menyadari bahwa perjalanan kariernya melampaui sekadar popularitas sebagai ikon film aksi. Ia menunjukkan kemampuan menggabungkan proyek komersial dan artistik secara seimbang. 

Dengan berbagai karya yang terus ia hasilkan, keterlibatannya dalam “The Batman Part II” menambah daftar panjang langkah-langkah penting yang menandai perkembangan kariernya.