Erick Thohir Dorong Sinergi Olahraga Nasional Berjenjang Demi Prestasi Maksimal
- Jumat, 05 Desember 2025
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, melakukan kunjungan ke kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.
Dalam kesempatan tersebut, Erick menekankan pentingnya sinergi antar organisasi olahraga sebagai fondasi pembangunan olahraga nasional.
Ia menerima laporan dari Ketua KONI, Marciano Norman, mengenai terobosan yang telah dilakukan, termasuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII/2028 di NTT-NTB yang menitikberatkan pada cabang olahraga Olimpiade, serta PON dua tahunan seperti PON Bela Diri/2025 di Kudus, PON Pantai 2026 di Jakarta, dan rencana PON Indoor serta PON Remaja 2027.
Baca JugaPolri Bergerak Cepat Identifikasi Korban Banjir di Sejumlah Daerah Sumatera
Erick menyambut baik laporan tersebut dan menegaskan bahwa program olahraga harus sejalan antara pemerintah dan KONI. “Alhamdulillah di rumah besar olahraga nasional kita, di KONI, tadi kita berdisuksi bagaimana KONI dan pemerintah harus bersatu,” ujar Erick.
Ia menekankan bahwa upaya ini bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan untuk masyarakat olahraga Indonesia secara menyeluruh, termasuk persiapan menghadapi SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade.
Selain itu, Menpora menegaskan bahwa transformasi yang dilakukan di KONI sejalan dengan upaya transformasi di Kemenpora.
Program-program yang dirancang diharapkan mampu memperkuat struktur olahraga nasional secara berjenjang, menciptakan kesinambungan dari PON hingga level internasional. Erick menekankan pentingnya kolaborasi agar hasil yang dicapai benar-benar bermanfaat bagi seluruh masyarakat olahraga.
Program Bersama Demi Masyarakat Olahraga
Dalam arahannya, Erick Thohir menyampaikan bahwa program yang disusun bersama menjadi dasar untuk membangun olahraga nasional yang kuat dan berjenjang. Setiap program akan dirancang untuk memastikan keberlanjutan dan kualitas atlet yang disiapkan untuk kompetisi besar, mulai dari PON hingga Olimpiade.
“Kita harus punya program yang sama, toh ujung-unjungnya ini bukan buat kita pribadi, tetapi untuk masyarakat olahraga Indonesia secara menyeluruh,” ujar Erick. Ia menekankan pentingnya keselarasan program antara Kemenpora dan KONI agar implementasi kebijakan lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran.
Transformasi ini juga mencakup penyusunan roadmap olahraga nasional yang melibatkan berbagai pihak.
Erick menyebut bahwa kolaborasi ini tidak hanya fokus pada atlet dan kompetisi, tetapi juga pada pengembangan fasilitas olahraga, peningkatan kapasitas pelatih, dan pembinaan generasi muda. Hal ini dilakukan agar fondasi olahraga di Indonesia semakin kuat dan terstruktur dengan baik.
Persiapan SEA Games 2025 dan Evaluasi Program
Erick Thohir juga menekankan keterlibatan KONI dalam SEA Games 2025 yang akan berlangsung di Thailand. Ia mengajak KONI Pusat untuk mendukung evaluasi dan peninjauan persiapan atlet serta strategi kompetisi.
“Kami mohon dukungan juga untuk KONI Pusat bisa mengevaluasi dan meninjau, kami juga tentu akan meninjau, supaya nanti mulai kita membuat roadmap besar mengenai olahraga nasional,” tambah Erick.
Keterlibatan KONI di SEA Games menjadi bagian dari upaya membangun sinergi dan koordinasi antar lembaga olahraga, sehingga program yang dijalankan lebih fokus dan tepat sasaran.
Erick menekankan bahwa persiapan kompetisi internasional harus dimulai dari perencanaan yang matang, pengelolaan sumber daya yang optimal, serta pembinaan atlet yang berkesinambungan.
Selain itu, fokus SEA Games juga menjadi momen evaluasi untuk meningkatkan kualitas program jangka panjang. Erick berharap pengalaman ini dapat menjadi dasar pengembangan olahraga nasional yang lebih modern, efisien, dan mampu menghasilkan prestasi yang membanggakan di level internasional.
Dukungan Transformasi Organisasi dan Peningkatan Kualitas
Pertemuan ini menegaskan bahwa transformasi di KONI dan Kemenpora harus berjalan selaras dan berkelanjutan. Erick menyampaikan dukungannya terhadap langkah-langkah inovatif yang dilakukan Marciano Norman dalam melakukan perubahan internal KONI, termasuk modernisasi manajemen dan penguatan koordinasi antar cabang olahraga.
Sinergi ini diharapkan dapat menciptakan struktur organisasi olahraga yang lebih efektif, memperkuat pembinaan atlet, dan meningkatkan partisipasi masyarakat.
Erick juga menekankan pentingnya kolaborasi untuk memastikan setiap kebijakan yang diterapkan tidak hanya berdampak jangka pendek, tetapi juga membangun fondasi olahraga Indonesia yang berkelanjutan.
Dengan pertemuan ini, diharapkan KONI dan Kemenpora semakin mampu bekerja sama, menghadirkan program olahraga nasional yang terintegrasi, dan mendorong prestasi atlet Indonesia di berbagai ajang internasional.
Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap olahraga, memperkuat ekosistem olahraga, dan mendukung tercapainya target prestasi olahraga Indonesia di tingkat dunia.
Alif Bais Khoiriyah
Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Kemenhub Siapkan Mudik Motor Gratis dengan Kuota Ribuan Unit Pada Libur Nataru 2025
- Jumat, 05 Desember 2025
Kemudahan Transportasi Solo-Bandara Hingga Madiun Kini Tersedia Lewat KA BIAS
- Jumat, 05 Desember 2025
KRL Solo-Jogja Tingkatkan Kenyamanan Perjalanan Bagi Seluruh Penumpang
- Jumat, 05 Desember 2025
Sinar Jaya Permudah Mobilitas Wisatawan Menuju Pantai-Pantai di Jogja
- Jumat, 05 Desember 2025
Berita Lainnya
Monggo rawuh! 11-14 Desember Grand City Convex Surabaya Jadi Tuan Rumah Livin Fest 2025
- Jumat, 05 Desember 2025
Kemenhub Siapkan Mudik Motor Gratis dengan Kuota Ribuan Unit Pada Libur Nataru 2025
- Jumat, 05 Desember 2025










.jpg)