Pengamat sosial kemasyarakatan, Dr. H. Serian Wijatno menilai perlunya sosialisasi yang masif terkait pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang belakangan ini ramai dibahas seperti halnya PSN Pantai Indah Kapuk (PIK) II.
Kepada wartawan di Jakarta, Senin (16/12), ia menambahkan kalau dilihat dan dicermati, PSN ini esensinya adalah bertujuan untuk memperbaiki kualitas dan ketersediaan (stok) infrastruktur Indonesia secara cepat, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas perekonomian nasional. "Dengan kata lain, PSN memiliki sifat strategis untuk peningkatan pertumbuhan dan pemerataan pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan," ujar Serian yang juga Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI).
Sosialisasi yang masif terkait PSN semisal PSN PIK II harus dilakukan agar masyarakat paham bahwa hal itu merupakan bagian penting dari upaya pemerintah untuk menarik investasi demi kemajuan ekonomi Indonesia.
Baca JugaKereta Api Argo Cheribon: Rute, Jadwal, dan Harga untuk 7 Januari 2025
"Negara kita membutuhkan investasi yang masif untuk pembangunan dalam negeri, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pembangunan PSN seperti PIK 2 tentu memberi harapan akan dampak positif yang besar, baik dalam hal ekonomi, infrastruktur, peningkatan pendapatan negara melalui pajak maupun penyerapan lapangan kerja," tambahnya.
Terkait pro dan kontra pelaksanaan pembangunan PIK II sebagai PSN, Serian menyarankan semua pihak bisa melakukan komunikasi yang baik agar mendapatkan titik terang dari masalah yang ada. "Mari melakukan urun rembug atau tabayun untuk mengetahui persoalan yang terjadi sehingga mendapatkan jalan keluar terbaik. Jangan sampai ada upaya memunculkan masalah yang justru bisa merugikan semua dan mengganggu investasi yang justeru sangat dibutuhkan untuk pembangunan negara. Rakyat Indonesia memiliki hak untuk menikmati manfaat dari dampak pembangunan ini. Jangan sampai terhambat oleh tindakan yang memunculkan suasana tidak kondusif" tutur pria yang juga Bendahara Umum Dewan Masjid Indonesia ini.
Terkait proyek PIK 2 dan PSN PIK 2
yang dinyatakan dibangun di atas lahan mati milik perhutani untuk dikelola bagi kepentingan masyarakat yang nantinya tentu dilakukan pemerintah demi masa depan yang lebih baik bagi Indonesia. "Kita harus fokus pada pembangunan dan kesejahteraan agar tak tertinggal dari negara lain," pungkasnya.
Redaksi
Insiderindonesia.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Kereta Api Argo Cheribon: Rute, Jadwal, dan Harga untuk 7 Januari 2025
- Selasa, 07 Januari 2025
Penumpang KAI Group Lampaui 25 Juta selama Masa Angkutan Nataru 2024-2025
- Selasa, 07 Januari 2025
Berita Lainnya
Pemerintah Tingkatkan Penugasan Public Service Obligation untuk Pelni pada 2025
- Jumat, 03 Januari 2025
Terpopuler
1.
Cara Mengaktifkan Rekening Pasif Mandiri, Bisa via Livin
- 04 Januari 2025
2.
Cara Mengatasi Lupa PIN Shopee PayLater, Dijamin Mudah
- 03 Januari 2025
3.
Cara Mengatasi Mandiri Online Terblokir Terlengkap 2025
- 03 Januari 2025